Februari 24, 2010

pelajaran tentang bisnis

1.mengambil bola. oke pemula seperti aku tidak perlu memusingkan persaingan bisnis, Ingatlah di pasar orang jualan beras berjejer-jejer dan semua punya rezeki sendiri-sendiri. Tinggal bagaiman masing-masing penjual bisa membuat pelanggannya senang dan kembali lagi untuk membeli. mengambil bola harus punya trik dan teknik yang baik, jika aku mengambil bola dengan kasar, waaahhhh bahaya bisa-bisa kena kartu kuning, bahkan bisa kartu merah. Demikian juga menarik pelanggan gunakan cara yang baik, sehingga pelanggan senang berkunjung ke tempat aku. Kalo perlu pake ilmunya tukang jualan buah, orang dateng disuruh nyicipin dulu, nah setelah yakin rasanya enak pasti dia akan membeli. Dengan kata lain aku dituntut untuk jujur menawarkan produk yang aku punya.

2.Menggiring bola.
Bila pelanggan sudah datang ke tempat aku, maka giringlah dengan baik, jangan sampai direbut orang…ingat !!!! jangan fokus pada uang atau pembelian, tapi cobalah fokus pada pelayanan. Jika mereka merasa nyaman dan puas, nah tunggu saja, mereka juga akan memberikan lebih kepada kita.

Jangan sampai kita tidak mendapatkan apa-apa ketika pelanggan datang, meskipun mereka tidak membeli produk kita. Setidaknya kita bisa memberinya brosur agar mereka lebih mengenal produk kita, atau kita bisa meminta nomer hp nya, sehingga suatu hari kita punya produk baru kita bisa menghubunginya, dan lain sebagainya. Jadi, pelanggan datang sebenarnya kita sudah mendapat “keuntungan” meski mereka tidak membeli produk kita.

Ada pepatah “Banyak tamu banyak rezeki”, Jika kita kedatangan banyak tamu, kita harus menyediakan minum atau mungkin makanan untuk tamu . Disanalah inti dari pepatah tersebut. Lakukan sesuatu untuk orang lain, kita akan mendapat balasan. Kan para Kyai itu juga banyak yang kaya, karena apa? Ya karena banyak tamu yang datang be rumah beliau, tidak hanya puluhan bahkan ratusan, malah ada yang ribuan.

Robert T. Kiyosaki mengatakan, “Kalau kamu bekerja demi jaminan kerja, kamu akan bekerja keras dalam sebagian besar hidupmu. Kalau kamu bekerja untuk membangun bisnis, kamu mungkin bekerja lebih keras pada awalnya tetapi kamu akan bekerja semakin sedikit pada akhirnya dan mungkin akan memperoleh uang sepuluh hingga 100 hingga 1000 kali lebih banyak.”

syarat utama menjadi pebisnis atau wirausahawan. Pertama, kita harus GILA :) . Pebisnis harus mempunyai pola pikir dan pola tindakan yang kreatif yang kadang terlihat “tidak wajar” dimata masyarakat umum. edua, BERANI menanggung resiko. Siapa yang bisa menjamin ketika anda memulai bisnis seketika itu juga akan mendapat keuntungan? Siapa yang bisa menjamin setiap tanggal 1 anda akan memperoleh gaji seperti pegawai kantoran? Bagaimana strategi bisnis anda dipertaruhkan? Bayangkan ketika orang lain menyimpan uangnya di Bank dengan aman dan memperoleh jaminan bunga dari bank, sementara anda mempertaruhkan uang untuk sewa kios, memulai usaha yang notabene TIDAK ADA yang menjamin uang anda akan berbunga. Maka belajarlah untuk menjadi GILA dan BERANI untuk dapat membulatkan tekad menjadi seorang wirausahawan atau PEBISNIS. ehm...emang butuh mental yang kuat kalau ingin memiliki usaha sendiri.

tapi bener nih, diatas semuanya bisnis itu bukan hanya urusan uang belaka.

fadlymuin berkata Jika kita ingin berbisnis, cobalah untuk tidak melulu pikirkan uang. Selain daripada uang, ada nilai-nilai lain yang terbayarkan yang bisa kita nikmati hasilnya.

1. Efek Skill yang akan di capai

2. Networking yang terbangun

3. Pemahaman dan Pengalaman yang luas

4. masih banyak lagi…. (silahkan di fikirkan)

inilah yang saya maksud, jika kita sudah berbisnis dan belum mendapatkan uang yang memadai dari kegiatan bisnis itu. Sebaiknya tidak terburu-buru untuk kecewa. Karena mungkin kita lupa, bahwa efek Soft Skill sudah kita capai. Dan ini adalah yang terlebih penting daripada hanya memikirkan masalah uang.

Dengan keterampilan yang kita miliki itu, maka kita akan dengan mudah untuk membangun bisnis baru. Bisnis yang lebih prospektif. Lebih siap daripada sebelumnya. Semakin banyak dan semakin dalam kita memiliki keterampilan itu, maka semakin mudah dan semakin cepat kita membangun bisnis impian kita.

Ini hampir sama dengan pengertian seorang pebisnis yang gagal dan menuai rugi yang besar. Kata Robert t. kiyosaki, itulah harga yang harus kita bayar. Rugi adalah ongkos kita untuk menjadi pandai di bidang bisnis. jangan lupakan itu.

Sekali lagi, jika bisnis belum bisa memberikan hasil kepada anda. Jangan risau. Bersabarlah! Setidaknya anda sudah mendapatkan efek dari proses itu.

dan mulailah usaha dari yang kecil dulu. ^_______^ semangat!!!!

0 komentar:

Posting Komentar